Indonesia melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Los Angeles kembali berpartisipasi untuk ketiga kalinya secara berturut-turut pada pameran The National Association of Music Merchants (NAMM) Show 2020 yang diadakan pada 16-19 Januari 2020 di Anaheim Convention Center, Amerika Serikat. Pameran ini merupakan ajang pameran terbesar di dunia untuk produk instrumen dan perlengkapan musik.
Di tahun ini, ITPC Los Angeles menghadirkan empat produsen alat musik dan perlengkapannya yang tergabung dalam Paviliun Indonesia yang berada di Hall D No. 3327. Empat produsen itu adalah Sjuman Instruments, Dr. Case, Stranough Guitar Technology dan Genta Guitar.
Paviliun Indonesia mampu menarik minat pengunjung yang hadir karena posisinya yang stategis dengan presentasi produk yang atraktif. Beragam variasi alat musik dan aksesoris serta penampilan demonstrasi produk yang dilakukan sepanjang pameran juga menambah antusiasme pengunjung untuk datang ke booth.
Berkembangnya industri musik dunia sangat berdampak juga terhadap tingginya permintaan alat musik sebagai sarana penunjang para musisi untuk berkreasi. Berdasarkan data dari NAMM, impor alat musik AS dari dunia di tahun 2018 meningkat 3,4% dibanding tahun sebelumnya, yaitu sebesar USD 5,6 milyar.
Lebih dalam lagi untuk potensi ekspor alat musik petik, terutama gitar, nilai ekspor produk Indonesia ke Amerika Serikat untuk periode Januari-November 2019, nilainya meningkat 16% dibanding tahun sebelumnya, yaitu dari USD 15,5 juta menjadi USD 18 juta. Mempertimbangkan hal ini, ITPC LA memandang wajib bagi Indonesia hadir di NAMM 2020.
Indonesia merupakan pemasok alat musik terbesar ke tiga di Amerika Serikat setelah China dan Meksiko dengan pangsa pasar sebesar 3% atau sekitar USD 170 juta. Dengan demikian, potensi industri alat musik Indonesia di pasar global sangat besar dan saat ini jauh lebih menjanjikan ketimbang tahun sebelumnya.