Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan menjadi pembicara utama pada Member Gathering Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) dengan tema “Terobosan Mendominasi Pasar Ekspor Pangan Olahan” yang berlangsung secara virtual pada Rabu (24 Mar).
Dirjen PEN menyampaikan bahwa Kementerian Perdagangan mendorong upaya peningkatan ekspor produk olahan dengan menjaga pasar dan produk utama. Selain itu, Kemendag melakukan penetrasi ke pasar nontradisional, reformasi regulasi, fasilitasi UKM ekspor, serta pemanfaatan perjanjian perdagangan.
Acara ini bertujuan untuk mempertajam terobosan-terobosan mengenai industri pangan olahan, khususnya bagi anggota GAPMMI. Hal-hal yang dibahas dalam acara ini antara lain mengenai isu keberlanjutan lingkungan hidup, dampak sosial, serta hambatan nontarif lain terhadap daya saing produk Indonesia di pasar tujuan ekspor.
Selain anggota GAPMMI, turut hadir pada pertemuan ini Sekretaris Ditjen PEN, Ganef Judawati; Direktur PPIE, Hari Widodo; Direktur P2C, Tuti Prahastuti; Direktur KPE, Marolop Nainggolan; Kepala BBPPEI, Heryono Hadi Prasetyo; serta perwakilan perdagangan RI di luar negeri.
.
.