Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Fajarini Puntodewi memberikan sambutan pembuka pada acara Inclusive and Transformative Leadership Senior Networking Dinner di Jakarta, Rabu (12 Feb).
Kegiatan yang diinisiasi oleh Prospera, Program Kemitraan Indonesia Australia untuk Perekonomian, ini merupakan rangkaian dari Australia Public Service (APS) Community of Practice (CoP). Kegiatan dimaksudkan sebagai media berjejaring antara pemangku kepentingan dari Indonesia dan Australia dalam membahas isu inklusivitas, termasuk peningkatan peran dan kepemimpinan perempuan di sektor publik.
Dirjen Puntodewi menyampaikan bahwa upaya peningkatan peran perempuan dalam sektor publik sejalan dengan target pemerintah yang dituangkan dalam RPJMN 2025–2029. Dalam mewujudkannya, diperlukan kolaborasi dan sinergi berbagai pemangku kepentingan, termasuk dengan mitra dari luar negeri seperti Prospera.
Sebagai rangkaian kegiatan, dilaksanakan pula gelar wicara yang mengusung "Inclusive Leadership and Inclusive Policymaking" yang menghadirkan pembicara dari Australia dan Indonesia, termasuk di antaranya Kepala Sekretariat KNKT, Een Nuraini Saidah dan Direktur Evaluasi Audit dan Pelaporan BPK, Ikhtaria Syaziah.
Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 50 peserta yang mewakili sektor publik dari Indonesia dan Australia.