Atase Perdagangan RI Canberra, Agung Haris Setiawan selaku penanggung jawab kegiatan memberikan sambutan pada acara Batik Show dan Workshop Batik yang dilakukan di KBRI Canberra, Australia, Senin (26 Feb).
Kegiatan yang mempromosikan Batik sebagai budaya dan produk UKM Indonesia ini dihadiri oleh lebih dari 100 orang tamu undangan yang terdiri atas duta besar perempuan, istri duta besar, pemilik butik, dan sebagian pebisnis diaspora di Canberra.
Atdag RI Canberra mengundang 5 desainer dari Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI) D.I. Yogyakarta, yaitu Deeje Batik, Gee Batik, Essy Masita, Dewani Batik, dan Ani Seto. Keseluruh desainer juga akan tampil di Sydney dan Melbourne melalui Indonesia Modest Fashion Week Melbourne pada 1--5 Maret 2024.
Beberapa duta besar dan istri duta besar sangat antusias dalam mengikuti Workshop Batik Painting. Kegiatan semacam ini penting dilakukan untuk menunjukkan bahwa Batik Tulis memiliki proses yang rumit dan membutuhkan keahlian, sehingga mempunyai nilai tambah yang tinggi.
Transaksi yang terjadi ketika pelaksanaan kegiatan sebesar AUD 15.000--20.000 dan masih terdapat beberapa potensi dari pebisnis yang juga diundang untuk hadir pada Trade Expo Indonesia pada Oktober 2024 mendatang. Kegiatan pergelaran busana ini merupakan kelanjutan dari program Free Ongkir yang telah diluncurkan sebelumnya, sehingga promosi Batik akan makin besar dan membantu pelaku UKM.