Search

Profil Menteri Perdagangan

mendag-image
DR. (H.C). Zulkifli Hasan, S.E., M.M. yang akrab disapa Bang Zul dilantik sebagai Menteri Perdagangan Republik Indonesia pada 15 Juni 2022 oleh Presiden Joko Widodo. Sebelum dilantik, ia menjabat sebagai Wakil Ketua MPR periode 2019 hingga 2022. Sebelumnya, ia juga menjabat sebagai Ketua MPR periode 2014 hingga 2019.


Kehidupan Pribadi

Sebagai putra seorang petani pedesaan, ia secara luas dianggap sebagai orang yang mandiri. Mengingat rekam jejaknya dalam membangun bisnis secara menyeluruh dari bawah, Menteri Hasan mengembangkan kepekaan dan empati yang sangat kuat terhadap masyarakat yang terpinggirkan. Memberdayakan inklusivitas dan tata kelola yang berpusat pada rakyat selalu menjadi prinsip utamanya sebagai politisi, membuatnya dikenal oleh banyak pedagang di pasar tradisional sebagai “politisi pro-pedagang sejati". Diangkatnya oleh Presiden sebagai Menteri Perdagangan tidak hanya berdasarkan rekam jejaknya yang kuat sebagai pengusaha, tetapi juga karena keakrabannya dengan operasional lapangan.

Dari segi pendidikan, Zulkifli Hasan menempuh pendidikan Ekonomi di Universitas Krisnadwipayana pada tahun 1996. Ia kemudian lulus dari PPM School of Management dengan Magister Manajemen pada tahun 2003. Ia telah menerima dua gelar doktor kehormatan bergengsi (Honoris Causa) di bidang Administrasi Publik dari Korea Sejong Universitas dan Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dari Universitas Negeri Semarang.

Menteri Zulkifli menikah dan dikaruniai empat orang anak: dua putri dan dua putra. Dia adalah olahragawan yang rajin. Selain menyukai olahraga, termasuk lari, tenis, dan ping-pong, Zulkifli juga memegang sabuk hitam Kyokushin dan merupakan praktisi Tarung Derajat, seni bela diri campuran Indonesia.

  • 1962

    Kelahiran

    Lahir di Lampung pada 17 Mei 1962, Menteri Zulkifli Hasan dibesarkan dalam keluarga petani, yang secara signifikan menginspirasi minat wirausaha dan lintasan kariernya. Sempat menjadi PNS, Zulkifli muda memutuskan beralih profesi menjadi pengusaha. Ia akhirnya memulai usahanya sendiri dan berhasil memimpin beberapa perusahaan di bidang retail.

  • 2000 - 2005

    Awal Karir Politik

    Setelah memulai karir politiknya, ia tidak meninggalkan minat kewirausahaannya. Selain aktif di Muhammadiyah, minatnya yang besar terhadap pengusaha muda terlihat saat menjabat sebagai Ketua Dewan Tani Nelayan Provinsi Lampung, Wakil Ketua Masyarakat Lampung Sai, dan memprakarsai Persatuan Pemuda Lampung. Ia memimpin Institut Buruh Pertanian dan Nelayan Muhammadiyah dari tahun 2000 hingga 2005

  • 2005 - 2010

    Sekjen PAN & Komisi VI DPR

    Karier politiknya di PAN selalu diwarnai dengan pemikiran yang berpusat pada warga negara. Ia pernah menjabat sebagai Sekjen PAN pada 2005-2010 sebelum menjabat sebagai pimpinan partai. Zulkifli juga pernah menjadi anggota DPR periode 2005-2009 di Komisi VI DPR yang membidangi industri, investasi, dan persaingan usaha.

  • 2009 - 2014

    Menteri Kehutanan

    Pada tahun 2009 hingga 2014, Zulkifli Hasan menjabat sebagai Menteri Kehutanan pada Kabinet Indonesia Bersatu II. Pada masanya, ia mencanangkan dua kebijakan penting yang terbukti bermanfaat dalam melestarikan kawasan hutan Indonesia. Menteri Hasan menginisiasi Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, termasuk korporasi, masyarakat adat, pemerintah, dan TNI kita. Zulkifli Hasan juga dikenal sebagai dalang Moratorium Penerbitan Izin Pemanfaatan Hutan, dimana kebijakan moratorium dicanangkan mampu menyelamatkan jutaan hektar lahan di seluruh Indonesia