
Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja ke Istanbul, Turki, untuk menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri ke-3 Komite Perundingan Perdagangan Sistem Preferensi Perdagangan Organisasi Kerja Sama Islam/OKI (Trade Preferential System-Organisation of Islamic Cooperation/TPS-OIC) dan Pertemuan Informal Menteri Perdagangan D-8. Mendag menegaskan komitmen Indonesia untuk melanjutkan dan menyelesaikan proses ratifikasi TPS-OIC. TPS-OIC adalah kerja sama penurunan tarif antarnegara anggota OKI yang terdiri atas tiga dokumen perjanjian, yaitu Framework Agreement, The Protocol on Preferential Tariff Scheme (PRETAS), dan Rules of Origin (ROO). Saat ini, Indonesia telah meratifikasi Framework Agreement dan masih dalam proses ratifikasi PRETAS serta ROO.TPS-OIC mulai implementasi sejak 1 Juli 2022 dan melibatkan 13 negara anggota OKI yang telah menyelesaikan proses ratifikasi secara penuh. Pada kunjungan kerja ke Turki, Mendag Zulkifli Hasan juga melakukan pertemuan bilateral dengan beberapa Menteri Perdagangan negara anggota OKI, di antaranya yaitu tuan rumah Turki, Mesir, dan Nigeria. Pada pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Turki, Ömer Bolat, dibahas kerja sama perdagangan antara Indonesia dengan Turki di berbagai sektor, salah satunya perdagangan alat utama sistem senjata (alutsista). Pada pertemuan dengan Mendag Zulkifli Hasan dengan Menteri Perindustrian, Perdagangan, dan Investasi Republik Federasi Nigeria,Doris Nkiruka Uzoka-Anite, dibahas mengenai peningkatan kerja sama perdagangan dengan Nigeria melalui mekanisme PTA. Adapun pada pertemuan dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Mesir, Ahmed Samir Saleh juga dibahas upaya peningkatan perdagangan melalui penguatan Joint Trade Comittee (JTC).