Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga membuka acara Sosialisasi Hasil-Hasil Perundingan Perdagangan Internasional Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK-CEPA) yang berlangsung secara hibrida di Hotel JW Marriot Surabaya, Selasa (7 Des).
Wamendag menjelaskan, dengan IK-CEPA, kedua negara sepakat untuk mendorong hubungannya ke tataran yang lebih tinggi dalam aspek industri, infrastruktur, ketenagakerjaan, serta ekonomi dan perdagangan.
Wamendag juga menyatakan, dalam IK-CEPA, kedua pihak juga berkomitmen melakukan kerja sama ekonomi di berbagai bidang, antara lain industri; pertanian, perikanan, kehutanan; aturan dan prosedur perdagangan; infrastruktur; teknologi dan inovasi; budaya dan bidang kreatif; serta UKM.
Pada sesi diskusi, acara ini menghadirkan beberapa narasumber, yaitu Direktur Perundingan Bilateral, Ni Made Ayu Marthini; Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, Drajat Irawan; serta Ketua Komite Tetap Bidang Perdagangan Internasional dan Promosi Ekspor Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur, Wahyu Kusumo Hadi. Sesi ini dimoderatori oleh Staf Ahli Bidang Hubungan Internasional, Arlinda.
Selanjutnya, Wamendag bersama Anggota Komisi VI DPR RI, HM Nasim Khan meninjau Export Center Surabaya (ECS) di Surabaya. Dalam kunjungan tersebut, Wamendag menekankan pentingnya fasilitas konsultasi ekspor yang dilakukan ECS dalam mengembangkan peluang ekspor dan akses pasar, khususnya bagi UKM berorientasi ekspor.
Wamendag menyampaikan, ECS memberikan layanan kepada pelaku usaha meliputi pertanyaan pembeli, konsultasi ekspor, informasi ekspor yang meliputi intelijen bisnis dan pemanfaatan perjanjian perdagangan bebas, serta layanan promosi dagang, seperti penyelenggaraan business matching.