Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga membuka sekaligus memberikan sambutan dalam acara Focus Group Discussion Institut Bisnis Multimedia (IBM) ASMI dengan tema "Peluang dan Peran Perempuan dalam Peningkatan Ekspor" yang berlangsung di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Rabu (27 Juli).
Dalam arahannya, Wamendag mengatakan bahwa di tengah situasi ekonomi dunia yang semakin menantang, kita harus semakin sigap untuk menyambut potensi dan peluang-peluang baru, khususnya dalam hal peningkatan ekspor Indonesia.
Wamendag menambahkan, kinerja ekspor nonmigas Indonesia menunjukkan hasil yang positif dengan peningkatan surplus ekspor nonmigas pada Januari--Juni 2022 sebesar USD 36,58 miliar. Nilai tersebut meningkat sebesar 24,5% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Program pengembangan ekspor tahun ini telah dirancang berdasarkan analisis data BPS pada 2021. Hal tersebut dikarenakan produk Indonesia memiliki posisi strategis di banyak negara tujuan ekspor, seperti besi dan baja, produk kertas, produk TPT, produk tembaga, kakao dan olahan kakao, sabun, bahan kimia organik, pupuk, mesin, produk kimia, produk plastik, olahan dari daging dan ikan, tembakau, olahan makanan hewan, nikel, barang dan kulit samak, perhiasan, produk makanan laut, produk mebel, makanan olahan, olahan dari sereal, buah, minyak asiri, dan aluminium.
Wamendag berharap acara ini dapat memberikan semangat bagi peserta, khususnya perempuan, untuk menjadi bagian dalam pengembangan ekspor di Indonesia dan meningkatkan peran perempuan dalam usaha di masa mendatang.