Kementerian Perdagangan menggelar Sosialisasi Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 Tahun 2024 di Kuta, Bali, pada Kamis (30 Mei). Acara dibuka oleh Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer yang diwakili Ketua Tim Kerja Pertanian, Novi Hutami.
Melanjutkan kesuksesan perhelatan TEI 2023 dengan potensial transaksi sebesar USD 30,5 miliar, TEI 2024 akan digelar pada 9–12 Oktober 2024 di ICE, BSD City, Tangerang, Banten, dengan mengusung tema “Build Strong Connection with The Best of Indonesia”.
Sosialisasi TEI dihadiri oleh Sekretaris Disperindag Provinsi Bali, I Nyoman Putra Astawa serta menghadirkan narasumber perwakilan PEO TEI 2024 PT Debindo Multi Adhiswasti, Rizal Adiputra yang memaparkan teknis penyelenggaraan TEI; serta Ketua Yayasan Business & Export Development Organization (BEDO), Jeff Kristianto yang memberikan tips kesuksesan berpartisipasi pada TEI berdasarkan pengalaman (success story).
Kegiatan sosialisasi diikuti oleh sekitar 50 pelaku usaha secara luring dari berbagai jenis produk dan skala usaha, mulai UKM hingga pelaku usaha besar.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Disperindag Provinsi Bali mengharapkan keikutsertaan para pelaku usaha Bali pada TEI tahun ini lebih banyak dari tahun lalu. Pada TEI 2023, sebanyak 14 pelaku usaha Bali berpartisipasi mandiri dan 7 pelaku usaha berasal dari binaan Disperindag Provinsi Bali.
.