Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menjadi narasumber pada wawancara virtual dalam Program Business Talk Kompas TV, Jakarta, Selasa (30 Agt).
Mendag mengungkapkan bahwa kenaikan harga telur disebabkan karena adanya kenaikan harga pangan. Hal tersebut memiliki kontribusi terbesar dalam biaya produksi yang mencapai 65%.
Selain itu, kenaikan tersebut disebabkan adanya pelonggaran kebijakan PPKM yang mengakibatkan aktivitas masyarakat mulai bergerak kembali, salah satunya sektor tempat makan/restoran dan perhotelan, sehingga mengakibatkan permintaan telur menjadi naik.
Mendag juga menjelaskan bahwa Kemendag selalu berkoordinasi dengan kementerian/lembaga terkait hingga pemerintah daerah untuk menjaga dan memastikan ketersediaan stok dan stabilitas harga barang kebutuhan pokok.
.