Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan memfasilitasi 30 jenama untuk mengikuti acara puncak Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) pada 9--12 Oktober 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten. Hal tersebut disampaikan Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif, Merry Maryati saat gelaran Seminar dan Kurasi dalam rangka Road to JMFW di Kota Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (5 Jun).
Jenama dipilih dari hasil Seminar dan Kurasi yang dilakukan di 4 kota di Indonesia, yakni Pekanbaru, Makassar, Solo, dan Bogor yang digelar pada Maret--Juni 2024. Sebelum mengikuti acara puncak JMFW pada Oktober nanti, pelaku usaha dimaksud akan diberikan pembekalan dalam mempersiapkan koleksinya agar sesuai dengan tren permintaan pasar global saat ini.
Kegiatan seminar dalam rangka Road to Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) di Kota Bogor mengambil tema ”Indonesia as The Center of Global Modest Fashion”. Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag dan Direktur Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Yuke Sri Rahayu.
Terdapat 3 narasumber pada kegiatan dimaksud, yakni Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Putu Rahwidhiyasa; Paragon Beauty Academy Manager, Indah Widhiastuti; dan Chief Marketing Officer ARTKEA, Atya Sardadi. Turut hadir Nur Asia Uno sebagai kurator tamu.
Sebelumnya, acara puncak JMFW 2023 yang dilaksanakan di ICE, BSD City, Tangerang, Banten, diikuti lebih dari 214 desainer yang menampilkan lebih dari 1.000 koleksi. Ajang tersebut ditutup dengan membukukan transaksi sebesar USD 20,1 juta atau setara dengan Rp330 miliar. Nilai tersebut naik dibanding capaian tahun 2022 sebesar USD 13,2 juta atau setara Rp260 miliar.
,