Zulhas Ungkap Alasan Hongkong Ngebet Masuk RCEP
Foto: Kemendag
Semarang - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengungkapkan alasan Hongkong yang ingin masuk menjadi anggota perjanjian perdagangan bebas ASEAN atau Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP). Hal ini disampaikan oleh Zulhas usai memimpin rapat pertemuan ASEAN Economic Minister (AEM) dengan Hongkong, Minggu (20/8).
"RCEP itu kan region ASEAN. Tadi juga sudah dikatakan ASEAN menjadi pusat pertumbuhan. Orang mau investasi ke sini, dagang ke ASEAN, semua orang ke ASEAN, dunia melihat ASEAN," ungkap Zulhas usai pertemuan, Minggu (20/8/2023).
Zulhas melanjutkan sebelumnya Hongkong juga menyatakan keinginannya masuk RCEP saat melakukan pertemuan bilateral dengan Indonesia. "Indonesia mengapresiasi keinginan Hongkong untuk bergabung dengan RCEP. Nanti kita perjuangkan," imbuh Zulhas.
Zulhas melanjutkan terkait pertemuan AEM-Hongkong yang ke-7 dibahas mengenai maksimalisasi posisi Hongkong sebagai salah satu bagian penting dalam perdagangan internasional. Selanjutnya adalah mengumumkan protokol pertama untuk persetujuan mengubah perdagangan bebas ASEAN-Hongkong terkait aturan khusus beberapa barang.
"AEM dan Hongkong juga membahas program kerja sama Ekonomi dan teknis yang diharapkan dapat meningkatkan kapasitas pelaku usaha di Negara ASEAN, termasuk Indonesia," papar Zulhas.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan didampingi oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Djatmiko Bris Witjaksono, Staf Menteri Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara Krishna Hasibuan, dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga sebagai Ketua Delegasi Indonesia.
Penulis: Sukma Nur
** Tulisan ini berasal dari tautan berikut ini. (finance.detik.com)