Mendag dan Menko Pangan Pantau Distribusi Elpiji 3 Kg di Lapangan, Kembali Normal?
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso bersama Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan memantau ketersediaan stok elpiji 3 kg di Pasar Klender SS, Jakarta Timur pada Rabu (5/2/2025).
Dalam pantauan di salah satu sub pangkalan yang masih berlokasi di sekitar Pasar Klender SS, Menko Zulkifli Hasan menyampaikan distribusi elpiji 3 kg sudah berjalan lancar dan kembali normal.
Untuk diketahui, Pemerintah sebelumnya mengeluarkan kebijakan bahwa pembelian elpiji kemasan 3 kg hanya dapat dilakukan di pangkalan resmi elpiji yang telah bekerja sama dengan Pertamina. Setelah dilakukan evaluasi dan sesuai arahan Presiden, pemerintah mengembalikan penugasan penjualan kepada para pengecer sebagai sub pangkalan elpiji 3 kg.
Pengembalian penugasan kepada sub pangkalan memudahkan pemerintah dalam memantau stok dan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan elpiji 3 kg. "Sesuai amanah Perpres, pemerintah pusat termasuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kemendag, dan kementerian/lembaga terkait lainnya bersama pemerintah daerah diberikan kewenangan untuk melakukan pengawasan elpiji 3 kg, termasuk ketersediaan stok dan harga jual elpiji 3 kg bagi masyarakat,” jelas Mendag Budi, dikutip dari siaran pers Kemendag, Kamis (6/2).
Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 71 Tahun 2015 sebagaimana diubah terakhir oleh Perpres Nomor 59 Tahun 2020 tentang Penetapan dan Penyimpanan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting mengatur bahwa elpiji 3 kg termasuk dalam jenis barang penting (bapokting). Adapun pengawasan dilakukan khususnya terhadap harga, stok, distribusi, dan pelaporan.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
** Tulisan ini berasal dari tautan berikut ini. (wartaekonomi.co.id)