Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Didi Sumedi membuka webinar Strategi Menangkap Peluang Perdagangan Elektronik Bisnis untuk Bisnis di Pasar Global secara daring pada Rabu (22 Sep).
Dalam sambutannya, Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional mengatakan bahwa akselerasi digital merupakan keniscayaan mengingat perubahan dunia yang cepat, termasuk karena pandemi, program pengembangan kapasitas digital penting untuk mendukung pelaku ekspor UKM masuk ke dalam rantai pasok global.
Sementara, Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor, Marolop Nainggolan menyampaikan harapan agar jumlah dan kontribusi UKM yang terlibat dalam aktivitas ekspor semakin meningkat seiring dengan pemanfaatan platform digital.
Webinar ini digelar secara hibrida di Hotel Swiss Bell Inn, Cibitung, Cikarang Barat, dan dihadiri sebanyak 30 pelaku usaha di kawasan industri Jababeka secara luring dan sekitar 76 peserta secara daring.
Acara ini merupakan hasil kerja sama Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional bersama ARISE+ Indonesia sebagai program inkubator untuk mempersiapkan strategi menangkap peluang perdagangan elektronik bisnis untuk bisnis di pasar global.
Narasumber dalam acara ini adalah Research Assistance Program ARISE+-Kemendag, Indy Cesara; perwakilan Made in Indonesia, Rico Dwi; dan Senior Manager PT Jababeka Infrastruktur, Iman Firmansyah. Kegiatan ini turut dihadiri Technical Assistance Team ARISE+ Indonesia, James Lenaghan.