Kementerian Perdagangan menyelenggarakan Seminar dan Kurasi Peserta Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2023 Seri Medan dengan tema Sustainable Muslim Fashion yang berlangsung di Hotel JW Marriot, Medan, Kamis (14 Juli). Seminar dibuka oleh Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif, Miftah Farid.
Miftah Farid mengatakan bahwa saat ini, tren penggunaan fesyen muslim makin meluas, perkembangan fesyen muslim mengarah kepada gaya hidup, tidak hanya bagi umat islam, tetapi bagi pencinta fesyen secara universal.
Dalam rangka pengembangan fesyen muslim, Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan KADIN Indonesia menginisiasi penyelenggaraan Jakarta Muslim Fashion Week.
Miftah melanjutkan, upaya menggaungkan JMFW 2023 terus dilakukan Kemendag melalui serial kegiatan Road to JMFW 2023 yang telah dimulai sejak April 2022 dan dijadwalkan hingga September 2022. Kegiatan ini antara lain terdiri dari seminar dan kurasi yang bertujuan untuk menyeleksi peserta yang akan tampil di JMFW 2023.
Sebagai narasumber pada kegiatan ini yaitu Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan Kementerian Perindustrian, Ni Nyoman Ambareny; Advisory Board Indonesia Fashion Chamber, Taruna K. Kusmayadi; dan CEO IR & Songket Deli, Irfania Lubis.
Turut hadir pada kegiatan ini Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatra Utara, Asfan Sofian; Wakil Ketua KADIN Sumatra Utara Bidang Organisasi, Muhammad Santri Azhar Sinaga; CEO GCM Grup, Svida Alisjahbana; Founder Islamic Fashion Institute, Irna Mutiara; serta para desainer. (apn)