Indonesia dan Sri Lanka melaksanakan Pertemuan Pertama Trade Negotiating Committee (TNC) Indonesia-Sri Lanka Preferential Trade Agreement (ISL-PTA) secara daring pada 3–4 April 2024.
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut peluncuran perundingan ISL-PTA yang telah dilaksanakan pada 14 Maret 2024 oleh Wakil Menteri Perdagangan RI dan Menteri Negara Urusan Luar Negeri Sri Lanka.
Delegasi Indonesia dipimpin oleh Direktur Perundingan Bilateral, Johni Martha, sedangkan Delegasi Sri Lanka dipimpin oleh Chief Negotiator International Trade Office Sri Lanka, K.J. Weerasinghe.
Indonesia dan Sri Lanka membahas sejumlah dokumen perundingan ISL-PTA untuk menjadi rujukan bersama kedua tim perunding, yaitu kerangka acuan kerja dan rencana kerja, serta konsep teks perjanjian.
Indonesia dan Sri Lanka berkomitmen untuk segera menyelesaikan perundingan ISL-PTA dengan menargetkan penyelesaian substansi perundingan pada akhir 2024 dan penandatanganan perjanjian pada Maret 2025.
Delegasi kedua negara sepakat menjadwalkan Perundingan Putaran Kedua ISL-PTA di Colombo pada 19–20 Juni 2024 untuk membahas konsep teks ISL-PTA serta akses pasar.