Search

Pertemuan Tingkat Menteri APEC 2025: “CONNECT”

  Dengarkan Berita Ini


Mendag RI menyampaikan, organisasi Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) perlu terus menjunjung prinsip inklusivitas dalam merespons tantangan ekonomi global saat ini. Hal ini menjadi penting untuk memastikan semua Ekonomi APEC terus berkembang bersama-sama tanpa ada yang tertinggal. Oleh karena itu, berbagai upaya untuk memastikan APEC tetap relevan dalam ekonomi global harus terus berupaya mengatasi kesenjangan antar-Ekonomi.

Mendag RI menambahkan, pertumbuhan ekonomi global yang berlangsung pulih tetap dihadapkan pada tantangan seperti ketegangan geopolitik, perubahan iklim, serta fragmentasi rantai pasok. Meskipun begitu, tantangan dalam pertumbuhan ekonomi juga membawa peluang transformasi yang dapat dimanfaatkan semua Ekonomi APEC.

Mendag RI juga menyatakan, Indonesia mendukung peran kepemimpinan APEC dalam memperkuat multilateralisme. Indonesia juga siap bekerja sama dengan APEC untuk mewujudkan kerja sama multilateral yang seimbang dan substantif melalui Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-14 WTO di Kamerun pada 2026 mendatang.

Pada kesempatan ini, Mendag RI didampingi oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional, Djatmiko Bris Witjaksono dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, N.M. Kusuma Dewi.

.