Menteri Perdagangan, Budi Santoso melakukan pertemuan dengan pengurus Indonesian Fashion Chamber (IFC) di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (18 Mar).
Pertemuan tersebut dilakukan dalam rangka perkenalan pengurus dan program kegiatan IFC.
Mendag Budi menjelaskan 3 fokus program kerja Kementerian Perdagangan, yaitu Pengamanan Pasar Dalam Negeri, Perluasan Pasar Ekspor, serta Peningkatan UMKM BISA (Berani Inovasi, Siap Adaptasi) Ekspor.
Lebih lanjut, Mendag juga menjelaskan bahwa Kemendag terus mendorong peningkatan konsumsi dalam negeri, optimalisasi pemanfaatan perjanjian perdagangan untuk pengusaha sektor fesyen, dukungan partisipasi pengusaha fesyen dalam pameran dagang internasional, serta pembinaan/pelatihan bagi desainer dan UKM sektor fesyen yang siap ekspor.
Indonesian Fashion Chamber merupakan salah satu asosiasi desainer fesyen di Indonesia dengan lebih dari 250 anggota yang tersebar di 14 kota. Salah satu bentuk kerja sama Kemendag dengan IFC yaitu pada pelaksanaan kegiatan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) pada tahun 2021–2024.
Pada kesempatan ini, Mendag didampingi Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Fajarini Puntodewi; Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif, Ari Satria; dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat, N. M. Kusuma Dewi. (apn)