Indonesia telah menyelesaikan dan menyampaikan Referencing Report secara resmi kepada ASEAN Secretariat pada Agustus 2019 untuk dibahas dan dikaji ulang oleh seluruh anggota Komite pada Pertemuan AQRF ke-7 ini.
Sidang AQRFC ke-7 ini dihadiri oleh perwakilan negara anggota ASEAN, yaitu Indonesia, Brunei Darussalam, Kamboja, Thailand, Myanmar, Laos, Singapura, Malaysia, Filipina, dan Vietnam. Delegasi Indonesia dipimpin oleh perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selain itu, hadir sebagai pengkaji yaitu pakar profesional dari Uni Eropa.
Proses penyamaan dan penyetaraan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKI) kepada AQRF merupakan hal yang penting dilakukan untuk proses perjanjian penyetaraan antara tenaga kerja di tingkat ASEAN. Hal ini ditujukan agar perpindahan tenaga kerja profesional di bidang jasa serta kolaborasi antarnegara ASEAN semakin mudah, khususnya dalam menghadapi persaingan tenaga kerja global.
Kementerian Perdagangan menyelenggarakan Pertemuan ASEAN Qualifications Reference Framework (AQRF) ke-7 di Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta, pada 28--30 Oktober 2019.
Sidang AQRFC ke-7 ini diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan (pilar ekonomi) berkolaborasi dengan tiga kementerian lainnya yang terlibat, yaitu Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (pilar pendidikan) dan Kementerian Ketenagakerjaan (pilar ketenagakerjaan). Dalam hal ini, Kemendag juga sebagai salah satu anggota Komite AQRF yang berperan aktif dalam penyusunan Indonesia Referencing Report yakni proses penyandingan referensi kualifikasi dengan AQRF.