Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Kemendag dengan PT Grab Teknologi Indonesia yang dilaksanakan secara virtual, Kamis (7 Apr).
Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Oke Nurwan dan Direktur Utama PT Grab Teknologi Indonesia, Ridzki Kramadibrata. Penandatanganan tersebut berisi tentang digitalisasi terhadap pelaku UMKM di sektor perdagangan melalui aplikasi Grab.
Mendag mengatakan, UMKM Indonesia memiliki potensi yang besar untuk mengakselerasi transformasi digital sektor perdagangan dan memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. UMKM berkontribusi lebih dari 61% terhadap PDB Indonesia dan menyerap lebih dari 97% tenaga kerja.
Mendag menambahkan bahwa sudah lebih dari 17 juta UMKM yang onboarding dan memanfaatkan platform digital pada Maret 2022. Pemerintah menargetkan 30 juta UMKM Go Digital pada tahun 2024 dapat terwujud.
Mendag berharap dengan ada nota kesepahaman tersebut dapat memberikan manfaat bagi pelaku UMKM sehingga digitalisasi perdagangan dapat menjadi salah satu game changer untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan.