Menteri Perdagangan, Budi Santoso menghadiri Konferensi Pers Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II-2025 di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomi, Selasa (5 Agt). Acara tersebut dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.
Mendag menyampaikan, neraca perdagangan Indonesia selama semester I-2025 menunjukkan kinerja menggembirakan dengan surplus kumulatif sebesar USD 19,48 miliar. Nilai ini meningkat signifikan dari semester I-2024 yang sebesar USD 15,58 miliar.
Surplus semester I-2025 terutama didorong oleh meningkatnya surplus nonmigas menjadi USD 28,31 miliar dari semester I-2024 yang senilai USD 25,69 miliar.
Khusus perdagangan periode Juni 2025, Indonesia mencatatkan surplus sebesar USD 4,10 miliar. Capaian ini menandai keberlanjutan tren surplus selama 62 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.
Acara tersebut dihadiri Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati; Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Rachmat Pambudy; Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani; Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana; Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, Maruarar Sirait; serta Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana.
,