Menteri Perdagangan, Budi Santoso melakukan kunjungan kerja ke PT Mulya Abdi Indocarpentry (MA Carpentry) di Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (31 Okt).
Pada kunjungan ini, Mendag berkesempatan melakukan dialog dengan pelaku usaha di sektor furnitur. Hal tersebut bertujuan untuk meninjau dan berdiskusi langsung mengenai perkembangan pelaku usaha furnitur dan mendukung UKM lokal dalam upaya pemerintah meningkatkan ekspor furnitur berkualitas.
Mendag menegaskan, Kemendag akan terus mendukung UKM furnitur agar terus mempertahankan posisi Indonesia sebagai eksportir furnitur yang mampu bersaing di pasar global.
Mendag menyampaikan, furnitur merupakan salah satu produk ekspor andalan Indonesia. Oleh karena itu, pemerintah terus mengupayakan peningkatan ekspor furnitur agar semakin merambah pasar global. Salah satu caranya yaitu melalui Program Usaha Kecil dan Menengah Berani Inovasi Siap Adaptasi (UKM BISA) Ekspor.
Dalam mendorong program UKM BISA Ekspor, pemerintah terus berupaya mendorong perluasan akses pasar produk Indonesia ke pasar global melalui sejumlah langkah. Langkah tersebut antara lain fasilitasi pelaku usaha pada pameran produk bertaraf internasional, pengikutsertaan dalam misi dagang, serta pemanfaatan perjanjian dagang Indonesia dengan negara mitra.
Pada kesempatan tersebut, Mendag didampingi oleh Plt. Sekretaris Jenderal, Isy Karim; Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur, Dewi Rokhayati; serta Kepala Biro Humas, Muhammad Rivai Abbas.