Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, total perdagangan Indonesia-Palestina pada 2018 mencapai USD 3,5 juta, terdiri dari ekspor Indonesia sebesar USD 2,8 juta atau naik 34 persen dibanding 2017 dan impor sebesar USD 727 ribu atau naik 113 persen dari tahun sebelumnya.
Sekretaris Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional, Moga Simatupang mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan hal yang penting untuk meningkatkan kerja sama perdagangan Indonesia-Palestina.
Pemerintah Indonesia sudah memberi kelonggaran impor untuk barang Palestina bebas biaya masuk, seperti buah zaitun dan kurma. Lewat kunjungan Delegasi Palestina ini, nilai perdagangan antara kedua negara dapat terus meningkat dari tahun ke tahun.
Duta Besar Palestina Jakarta, Zuhair Al Shun berharap kerja sama ekonomi dengan Indonesia dapat terus ditingkatkan. Melalui lokakarya ini, pemerintah Palestina juga memperkenalkan produk barang dan jasa Palestina kepada mitra dagang potensial di Indonesia.
Kementerian Perdagangan bersama Kedutaaan Besar Palestina mengadakan lokakarya "Export-led Prosperity, Made in Palestine" yang membahas tentang produk-produk unggulan Palestina di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (24/7).