Kementerian Perdagangan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Stabilisasi Harga dan Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok Menjelang Puasa dan Lebaran Tahun 2020 di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (3 Mar). Rakornas dibuka secara resmi oleh Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto
Konferensi pers ini menghadirkan beberapa narasumber, yaitu Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto; Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijomo; Kepala Satgas Pangan, Daniel Tahi Monang Silitonga; Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Roy Mandey; Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman; Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budihardjo Iduansjah; serta Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Suhanto.
Mendag Agus Suparmanto mengungkapkan, barang kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting) dijamin ketersediaannya dengan harga yang stabil saat ini. Guna menjamin pasokan, Kemendag telah mengeluarkan persetujuan impor (PI) untuk beberapa komoditas yang memerlukan adanya tambahan stok.
Sementara, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijomo menjelaskan bahwa pemerintah juga menyederhanakan berbagai ketentuan larangan pembatasan (lartas) atau tata niaga ekspor, seperti SVLK, Sertifikat Kesehatan, dan Surat Keterangan Asal. Pemerintah juga melakukan pengurangan terhadap lartas impor dan percepatan proses impor, terutama yang diimpor oleh 500 importir terpercaya (reputable importer), untuk memperlancar pemasukan bahan baku dan bahan penolong untuk industri. (apn)