Search

Konferensi Pers Pemberlakuan IA-CEPA

  Dengarkan Berita Ini


Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto bersama Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga; Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Roeslani; dan Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional, Iman Pambagyo melakukan konferensi pers terkait Pemberlakuan Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA) secara tatap muka dan virtual di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (10 Juli).

Mendag menjelaskan, Indonesia dan Australia memasuki sejarah baru dalam 71 tahun hubungan bilateral kedua negara. Kementerian Perdagangan berharap fondasi yang dibangun dengan perjanjian dagang yang komprehensif ini akan memperkokoh hubungan kedua negara, dan membawa keduanya sebagai mitra strategis yang maju bersama untuk menyejahterakan masyarakatnya. IA-CEPA semakin relevan saat ini dalam upaya kedua negara mengatasi tantangan ekonomi global akibat dampak COVID-19.

Wamendag menambahkan, kepada para pemangku kepentingan, pemerintah pusat, pemerintah daerah, pelaku usaha, pelajar, masyarakat madani, akademisi, pekerja agar bahu-membahu dalam semangat Indonesia Incorporated memanfaatkan perjanjian ini agar memberikan manfaat seluas-luasnya bagi kesejahteraan bangsa dan negara Indonesia.

IA-CEPA merupakan perjanjian perdagangan internasional yang terlengkap dan terdalam jika dibandingkan dengan perjanjian perdagangan bilateral lainnya yang telah dimiliki Indonesia selama ini. IA-CEPA memiliki cakupan komitmen yang komprehensif meliputi perdagangan barang, perdagangan jasa, penanaman modal, dan kerja sama ekonomi.

.

Acara ini turut dihadiri Sekretaris Jenderal, Suhanto; Inspektur Jenderal, Srie Agustina; Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan; Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan, Oke Nurwan; Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Hubungan Internasional, Shinta W. Kamdani; dan Ketua Perunding IA-CEPA, Deddy Saleh.