Kementerian Perdagangan terus berupaya menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok (bapok) di berbagai daerah menjelang natal dan tahun baru. Kali ini, Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Veri Anggrijono bersama Gubernur Sumatra Utara, Edy Rahmayadi melakukan pemantauan harga dan pasokan bapok di Kota Medan, Sumatra Utara, Rabu (4 Des).
Berdasarkan pantauan di Pusat Pasar Kota Medan, harga dan pasokan bapok relatif stabil. Per hari ini, harga beras premium Rp11.000–12.000/kg, beras medium Rp9.500–10.500/kg, gula pasir Rp12.500–13.000/kg, minyak goreng kemasan sederhana Rp11.000–12.000/liter, dan minyak goreng curah Rp11.000/liter. Sementara, terigu curah Rp7.000/kg, terigu kemasan Rp10.000/kg, daging sapi Rp110.000/kg, daging kerbau beku Rp80.000/kg, daging ayam ras Rp32.000/kg, telur ayam ras Rp22.000–24.000/kg, bawang merah Rp30.000–32.000, bawang putih Rp28.000, cabai merah keriting Rp23.000–24.000/kg.
Selain meninjau bapok di pasar rakyat, Dirjen PKTN juga melakukan peninjauan kesiapan pasokan bapok di Gudang Bulog Divre Sumatra Utara, Transmart Carrefour. Di Gudang Bulog Divre Sumut, terdapat pasokan beras sebanyak 53.384 ton, minyak goreng 34.620 liter, gula pasir 7,5 ton, daging beku 53,8 ton, dan terigu 8,75 ton.
Sedangkan pasokan bapok di ritel modern dipastikan aman dan harga stabil. Beras, minyak goreng kemasan sederhana, gula pasir, dan daging beku dijual sesuai dengan HET yang ditetapkan oleh pemerintah. (apn)
.
.