Search

Kemendag pada The 5th Bali Interfood dan The 3rd Indonesia Licensing Expo

  Dengarkan Berita Ini


Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer, Merry Maryati menghadiri Pembukaan The 5th Bali Interfood dan The 3rd Indonesia Licensing Expo di Nusa Dua, Bali, Kamis (7 Sep).

The 5th Bali Interfood dan The 3rd Indonesia Licensing Expo diselenggarakan pada 7-9 September 2023 di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali.

Pada pembukaan, Direktur Merry menyampaikan bahwa pemerintah terus mendorong pengembangan sektor makanan dan minuman yang merupakan motor utama pertumbuhan ekspor nonmigas. Pada tahun 2022, ekspor produk makanan olahan Indonesia tercatat sebesar USD 5,26 miliar.

Selanjutnya, Merry menyampaikan bahwa penyelenggaraan kedua pameran menjadi bukti nyata bahwa di tengah kondisi perlambatan ekonomi global, ekonomi Indonesia tahun 2022 masih bisa tumbuh. Kondisi ini didukung oleh tingkat konsumsi dalam negeri yang cukup tinggi dan harmonisasi terhadap kebijakan di sektor hulu dan hilir.

Penyelenggaraan Pameran Bali Interfood tahun ini bersamaan dengan Pameran Indonesia Licensing Expo yang diisi oleh 110 peserta di sektor makanan minuman olahan, permesinan, dan jasa terkait. Selain pameran produk, acara ini akan diisi oleh berbagai kegiatan kompetisi barista dari SCAI serta kompetisi Chef.

Turut hadir dalam acara tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Provinsi Bali, I Wayan Serinah; Kepala Dinas Koperasi & UKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina; Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta; perwakilan Kedutaan Uzbekistan Muzaffar S. Abduazimov; Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati; Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi Lukman; Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Roy Mandey; Ketua Umum Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI), Susanty Widjaya; Ketua Umum Asosiasi Produsen Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), Budhi Wibowo; Ketua Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Hasanuddin Yasni; dan Ketua Pacific Asia Travel Association (PATA) Bali dan Nusa Tenggara Chapter, Ida Bagus Gede Sidharta Putra.