Search

Kemendag pada Government Roundtable Pemulihan Ekonomi Sektor Pertanian

  Dengarkan Berita Ini


Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Kasan menjadi pembicara pada forum Government Roundtable Pemulihan Ekonomi Sektor Pertanian yang diselenggarakan secara daring oleh Markplus, Inc. pada Senin (19 Okt).

Menurut Dirjen Kasan, sejumlah produk ekspor pertanian mengalami pertumbuhan positif pada Januari--Agustus 2020 dibanding periode yang sama tahun lalu. Produk-produk tersebut yaitu kelapa naik 189,19%; jambu, mangga, dan manggis naik 134,49%; kayu manis naik 107,32%; kapulaga naik 96,54%; kacang mete naik 73,01%; sayuran naik 68,69%; pala naik 32,17%; dan cengkih naik 14,09%.

Lebih lanjut, Dirjen PEN mengatakan bahwa komoditas pertanian Indonesia memiliki keuntungan komparatif berupa produk pertanian tropis, tapi masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Tantangan tersebut antara lain perlunya pemahaman akan produk pertanian berkelanjutan dan berketelusuran (sustainability dan traceability); adaptif terhadap tren dan preferensi konsumen yang berubah cepat; serta penguatan daya saing.

Acara ini dibuka oleh Founder & Chairman Markplus, Inc., Hermawan Kartajaya dan dipandu oleh Deputy Chairman MarkPlus, Inc., Taufik dengan menghadirkan narasumber Direktur Utama PTPN Holding, Muhammad Abdul Ghani dan perwakilan PT Pupuk Indonesia, Kartina Wahyu, serta dihadiri oleh lebih dari 500 peserta pegiat dan pelaku usaha sektor pertanian.

Kemendag terus berupaya membuka akses pasar produk pertanian, baik melalui perundingan perdagangan juga menggiatkan pemasaran melalui para perwakilan perdagangan di luar negeri sekaligus meningkatkan daya saing melalui peningkatan kapasitas pelaku ekspor, sertifikasi serta pengembangan produk dan desain.

.