Kementerian Perdagangan menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Krisis di Bekasi, Jawa Barat, pada Senin (2 Sep). Acara dibuka oleh Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Muhammad Rivai Abbas.
Menurut Rivai, bimtek ini dilaksanakan untuk mencapai kesamaan persepsi dalam melaksanakan upaya-upaya komunikasi. Hal tersebut guna menangani isu atau krisis yang dapat berdampak pada reputasi atau citra lembaga pemerintah.
Bimtek tersebut menghadirkan narasumber Konsultan Komunikasi Strategis Reputasia, Fardila Astari dan Psikolog Klinis, Untung Subroto Dharmawan. Turut hadir Ketua Umum Ikatan Pranata Humas Indonesia, Thoriq Ramadani.
Saat sesi paparan, Fardila Astari membahas mengenai komunikasi krisis yang efektif, pemanfaatan media dalam penanganan komunikasi krisis, strategi humas menghadapi komunikasi krisis di era digital, dan pengelolaan komunikasi krisis terkait reputasi instansi.
Selanjutnya, Untung Subroto Dharmawan memberikan kiat-kiat kepada para peserta untuk menghadapi krisis. Menurut Untung, krisis dapat terjadi di dalam internal maupun eksternal kantor. Krisis tersebut dapat dihadapi dengan ketenangan.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah 60 peserta yang terdiri dari Pranata Hubungan Masyarakat dari Kementerian Perdagangan dan kementerian/lembaga lain, seperti Kementerian Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).