Zulhas Ketemu Mendag Kanada-Peru di AS, Ini yang Dibahas
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertemu dengan Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Pariwisata Peru Juan Carlos Mathews/Foto: Dok. Kemendag
Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) tengah berada di Amerika Serikat (AS). Ia bertolak ke Negeri Paman Sam itu untuk menghadiri Ministers Responsible for Trade Asia Pasific Economic Cooperation (MRT APEC) di Detroit, Amerika Serikat (AS).
Di sela acara tersebut, pada Kamis (25/5), ia bertemu dengan Menteri Perdagangan Internasional, Promosi Ekspor, UKM dan Pembangunan Ekonomi Kanada Mary Ng. Dalam pertemuan tersebut, pria yang akrab disapa Zulhas ini mengatakan agenda ASEAN-Canada Summit 2023 menjadi momentum untuk percepatan penyelesaian perundingan Indonesia-Canada CEPA.
Hal tersebut sesuai dengan komitmen Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar pembahasan Indonesia-Canada Comprehensive Economic Partnership Agreement (ICA-CEPA) segera rampung, usai bertemu PM Kanada Justin Trudeau pada 20 Mei 2023. Dalam kesempatan ini, Mary Ng mendorong rekognisi sertifikasi halal dengan Indonesia bisa segera diselesaikan.
"Kami berjanji akan mendorong proses sertifikasi halal tersebut, serta meminta akses produk pertanian Indonesia ke Kanada. Mereka juga meminta dukungan Indonesia terkait Indo Pacific Economic Framework (IPEF). Kerja sama ini perlu konkret untuk IPEF," ungkap Zulhas dalam keterangan tertulis, Jumat (26/5/2023).
Terkait pertambangan, kata Zulhas, pemerintah Kanada konsisten mendorong implementasi industri pertambangan berkelanjutan atau Toward Sustainable Mining (TSM). Selanjutnya, mereka meminta pendapat Indonesia.
"Kami sampaikan ke mereka, kebijakan Indonesia, saat ini mengarah ke hilirisasi (nikel, bauksit). Kami dukung hilirisasi yang mengedepankan sustainability," imbuhnya.
Selain bertemu dengan Menteri Perdagangan Internasional, Promosi Ekspor, UKM dan Pembangunan Ekonomi Kanada Mary Ng, Zulhas juga bertemu dengan Menteri Perdagangan Luar Negeri dan Pariwisata Peru Juan Carlos Mathews. Pertemuan tersebut dilakukan dalam kesempatan berbeda di sela acara MRT APEC pada Kamis (25/5) di Detroit, AS.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertemu dengan Menteri Perdagangan Internasional, Promosi Ekspor, UKM dan Pembangunan Ekonomi Kanada Mary Ng Foto: Dok. Kemendag
Dalam pertemuan tersebut, Zulhas sangat berharap hubungan perdagangan antara Indonesia dengan Peru bisa meningkat seiring rampungnya kesepakatan kerja sama Indonesia Peru CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement).
"Kami sangat berharap hubungan perdagangan dengan Peru dapat ditingkatkan, melalui Indonesia-Peru CEPA. Sehingga hubungan dagang bisa direct, tanpa melalui pihak ketiga," tuturnya.
Zulhas mengakui, Peru merupakan negara yang menganut perekonomian terbuka. Sayangnya, hubungan perdagangan antara Indonesia dengan Peru masih sangat terbatas.
"Kami berharap dapat memulai prosesnya segera. Tahun depan, tuan rumah APEC adalah di Peru," tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut, Zulhas juga mengusulkan agar launching perundingan Indonesia dengan Peru dilaksanakan secara virtual. Selanjutnya, baru akan dilakukan secara fisik di Peru.
"Nanti, tim teknis akan menindaklanjuti terkait persiapan launching tersebut," paparnya.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Westin Book Cadillac Hotel, Detroit, AS, Zulhas didampingi oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag Djatmiko Bris Witjaksono, Rektor Universitas Paramadina Prof Didik J Rachbini, Direktur Perundingan Antar Kawasan dan Organisasi Internasional Kemendag Reza Pahlevi Chairul, dan Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara Krishna Hasibuan.
Penulis: Almadinah Putri Brilian
** Tulisan ini berasal dari tautan berikut ini. (finance.detik.com)