Mendag Apresiasi Peran Muhammadiyah Tingkatkan Pembangunan Ekonomi Indonesia
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat memberikan sambutan dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-14 Muhammadiyah di Graha Widya Wisuda IPB University Dramaga Bogor, Sabtu (20/5). Foto: Dok. Istimewa
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) mengapresiasi Persyarikatan Muhammadiyah dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke-14 Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/5). Mendag Zulhas menyatakan Persyarikatan Muhammadiyah memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi Indonesia.
"Organisasi Muhammadiyah turut menjadi pelopor kemerdekaan dan pembangunan Indonesia," kata Mendag Zulhas, saat memberikan sambutan dalam acara yang berlangsung di Graha Widya Wisuda IPB University Dramaga Bogor.
Ketua Umum PAN itu juga mendorong anggota organisasi Muhammadiyah dan Aisyiyah untuk turut mendukung pemerintah, khususnya dalam meningkatkan kecintaan terhadap produk lokal, serta mendorong daya saing produk asli nusantara.
"Pemerintah dan Muhammadiyah dapat berkolaborasi dalam melaksanakan berbagai program prioritas Kementerian Perdagangan seperti kemitraan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), promosi fesyen muslim, pengembangan produk pertanian, serta perluasan pasar ke negara mitra yang memiliki perjanjian kerja sama perdagangan," katanya lagi.
Mendag Zulkifli Hasan saat menghadiri Musda ke-14 Muhammadiyah. Foto: Dok. Istimewa
Mantan Ketua MPR itu juga menyampaikan, pemerintah akan terus mengucurkan bantuan kepada masyarakat untuk program kemitraan peningkatkan UMKM, di antaranya melalui organisasi Muhammadiyah.
"Kementerian Perdagangan mendorong Muhammadiyah dalam menggerakkan ekonomi umat. Salah satunya, bantuan permodalan dan kemitraan dengan ritel modern untuk warung umat," tambah Mendag Zulhas.
Dalam acara ini juga digelar Musda ke-4 Aisyiyah tahun 2023 dan dihadiri ratusan anggota Aisyiyah. Mendag Zulhas pun memberikam hadiah dua tiket umrah untuk ibu-ibu anggota Aisyiyah.
Selain Mendag Zulhas, turut hadir Plt. Bupati Bogor, Iwan Setiawan, Wakil Rektor II Alim Setiawan, anggota DPR RI Primus Yustisio beserta istrinya, Jihan Fahira, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat Didik Dahlan Lukman, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor Muhamad Gofar, Wakapolres Bogor Ketua Pengurus Daerah Aisyiyah, Kapolsek Dramaga, Danramil Dramaga dan Sekcam Dramaga.
Acara Musda ke-14 Muhammadiyah di Kabupaten Bogor. Foto: Dok. Istimewa
Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan menyatakan bahwa Muhammadiyah dan NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, yang telah berkontribusi cukup besar terhadap negara ini termasuk untuk Kabupaten Bogor.
"Saya sebagai kepala daerah di Kabupaten Bogor sudah merasakan bagaimana kontribusi baik itu pemikiran, baik itu sumber daya manusianya dan juga banyak tokoh-tokoh dan anggota Muhammadiyah yang ikut berkontribusi di Kabupaten Bogor baik itu dari pemerintah, ASN, dan para pekerja," kata Iwan.
Iwan menambahkan, keberadaan organisasi Muhammadiyah di Kabupaten Bogor menjadi potensi yang baik untuk Pemkab Bogor. Dengan beraneka ragam potensi organisasi Muhammadiyah ia ingin memperkuat kolaborasi untuk membuat wilayah Kabupaten Bogor lebih maju.
"Tentunya didukung dengan organisasi Islam dan juga organisasi lainnya yang berkontribusi baik melalui jalur politik, birokrasi maupun pendidikan. Saya ucapkan selamat bermusyawarah, mudah-mudahan siapapun yang nanti akan jadi ketua pengurus yang baru," imbuhnya.
Kemudian, Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Bogor, Muhammad Gofar menjelaskan, Musda ke-14 Muhammadiyah bersamaan Musda ke-4 Aisyiyah tahun 2023 merupakan Periode ke-4 kalinya diselenggarakan di Kabupaten Bogor, yang senantiasa beriringan dan bersama-sama berjuang membesarkan Kabupaten Bogor dan umat Islam.
"Terima kasih kepada Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan atas sinergi yang telah terjalin selama ini, dan senantiasa mensupport sepenuhnya kepada Muhammadiyah. Salah satunya memberangkatkan ketua Muhammadiyah ke Mekkah tahun ini sebagai petugas para jamaah haji Kabupaten Bogor," katanya.
Ia pun menuturkan, keluarga besar Muhammadiyah selalu mendoakan Pemkab Bogor agar bisa melaksanakan tugas dalam menjalankan kewajibannya kepada masyarakat. "Semoga insyaallah di tahun 2024 nanti bisa berjalan dengan lancar," pungkasnya.
Penulis: Editor
** Tulisan ini berasal dari tautan berikut ini. (kumparan.com)