Direktur Kerja Sama Pengembangan Ekspor, Marolop Nainggolan juga menjelaskan bahwa dalam kerja sama TPSA Project, Indonesia dan Kanada berkomitmen untuk membina dan mengembangkan pengusaha terpilih agar lebih memperhatikan aspek lingkungan, berkelanjutan, dan gender. Kerja sama ini telah dilaksanakan selama lima tahun.
Kemendag menggandeng Pemerintah Kanada melalui Global Affairs Canada (GAC) untuk meningkatkan kerja sama perdagangan kedua negara dengan program Indonesia-Canada Trade and Private Sector Assistance (TPSA) Project. Dalam kerja sama ini, Kemendag dan GAC melakukan sinergi untuk mendukung para pelaku usaha dalam negeri, terutama perempuan, untuk dapat mengekspor produknya ke Kanada dan dunia.
Kerjasama Indonesia - Kanada melalui Kemendag-Global Affair Canada mengelar Trade and Private Sector Assistance (TPSA) final project di Hotel Le Meridien, Jakarta, Rabu (26/6). Acara tersebut dibuka oleh Duta Besar Kanada untuk Indonesia dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Arlinda selaku Co-Chair for Project Steering Committee.
Acara Final Project Conference ini diselenggarakan untuk melaporkan capaian-capaian TPSA Project, laporan dari unit-unit di Kemendag maupun kementerian/lembaga lainnya, serta testimoni dari asosiasi/pelaku usaha penerima manfaat.
Dalam sambutannya, Dirjen PEN menjelaskan bahwa kerja sama TPSA Project telah terlaksana dengan baik. Banyak dampak positif yang dihasilkan, terutama dalam hal peningkatan kapasitas para pelaku usaha Indonesia dan peningkatan ekspor Indonesia ke Kanada, juga negara lainnya. Kerja sama ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan kedua negara.