Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Didi Sumedi memberikan sambutan pada seminar hibrida sebagai salah satu rangkaian Road to Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) bertema “Education as Pillar of Sustainable Fashion” pada Rabu (6 April).
Acara dibuka secara daring oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin dan dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi; KADIN Indonesia; asosiasi tekstil, fesyen, dan kosmetik; akademisi; pimpinan Asia Pacific Rayon (APR); serta jajaran Komite Promosi Fesyen Muslim Indonesia.
Dirjen PEN menjelaskan bahwa sesuai dengan Peta Jalan Fesyen Muslim Indonesia, penyelenggaraan JMFW tahun ini fokus pada penguatan penjenamaan fesyen muslim Indonesia. Untuk itu, sinergi akademisi dan industri yang kuat semakin penting untuk mencetak SDM fesyen muslim yang andal dan menghasilkan karya sesuai dengan kebutuhan industri.
Serangkaian dengan acara ini, dilaksanakan pula penandatanganan MoU Pengembangan Fesyen Muslim antara 7 perguruan tinggi dan industri.
JMFW merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan KADIN Indonesia dan para pemangku kepentingan, seperti kementerian dan lembaga, akademisi, desainer, asosiasi, industri fesyen dan industri penunjang, serta media.
Program Road to JMFW terdiri dari rangkaian kegiatan, meliputi konferensi pers, gelar wicara, peningkatan kapasitas berupa inkubasi/penguatan pelaku industri fesyen muslim Indonesia, serta webinar. Adapun acara puncak JMFW berupa fashion show, pameran, kompetisi, gelar wicara, showroom virtual, business matching, dan seminar akan dilaksanakan pada 20–22 Oktober 2022 serangkaian dengan penyelenggaraan Trade Expo Indonesia 2022 di ICE BSD, Tangerang.