Kementerian Perdagangan bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Daerah Identifikasi Barang Kebutuhan Pokok Menjelang Puasa dan Lebaran Idulfitri Tahun 2019 yang berlangsung di Hotel Gammara Tanjung Bunga, Makassar, Rabu (10/4).
Inspektur I Kemendag menjelaskan langkah dan stabilitasi harga barang kebutuhan pokok menjelang puasa dan lebaran, yaitu mengidentifikasi kesiapan kementerian/lembaga terkait, Pemda, pelaku usaha serta identifikasi kecukupan bapok di daerah melalui Rakornas Bapok di Bandung pada Maret lalu. Selain Rakorda, pemantauan langsung juga dilakukan ke pasar rakyat, ritel modern, gudang Bulog, distributor di 34 provinsi yang akan dilaksanakan pada Minggu II April s.d. Minggu I Mei 2019 yang dipimpin para Pejabat Eselon I Kemendag.
Langkah selanjutnya yaitu pengawalan ketersediaan pasokan dan stabilitas harga bapok ke pasar secara intensif melalui penetrasi pasar di 82 kabupaten/kota yang melibatkan seluruh jajaran Eselon I dan II Kemendag. Menurut Ida Rustini, seluruh kegiatan tersebut didukung sinergi dan kerja sama dengan pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, satgas pangan, Bulog, dan tim pengendali inflasi.(apn)
Rakor dipimpin Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman didampingi Inspektur I Kementerian Perdagangan, Ida Rustini; Kapolda Sulawesi Selatan; Kepala BULOG Divre Sulawesi Selatan; serta perwakilan dari Bank Indonesia; OJK; dan KPPU. Rakor dihadiri para bupati/wali kota se-Provinsi Sulawesi Selatan, BUMN, asosiasi di bidang perdagangan, kepala dinas yang membidangi perdagangan se-Provinsi Sulawesi Selatan, produsen, distributor, pedagang besar, serta ritel.