Search

Pertemuan Khusus Para Menteri Ekonomi ASEAN di Bali

  Dengarkan Berita Ini


Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi menggelar Pertemuan Khusus Para Menteri Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Ministers Special Meeting) yang dilaksanakan di Bali, Rabu (18 Mei). Pertemuan ini diinisiasi bukan oleh negara pimpinan ASEAN yang saat ini dipegang Kamboja, melainkan atas inisiatif Mendag Lutfi.

Pertemuan khusus tersebut membahas pentingnya implementasi secara penuh dan efektif dari persetujuan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) sebagai kontributor pemulihan ekonomi dari pandemi.

Pertemuan tersebut juga membahas mengenai proposal kerja sama Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) yang didorong oleh Amerika Serikat, Strategy on IPEF yang didorong Uni Eropa, dan ASEAN Comprehensive Recovery Framework (ACRF) yang merupakan komitmen bersama ASEAN dalam memulihkan perekonomian kawasan.

Selanjutnya, Mendag bersama Menteri Perdagangan Kamboja, Pan Sorasak dan Wakil Sekretaris Jenderal ASEAN, Satvinder Singh menggelar konferensi pers terkait Pertemuan Khusus Para Menteri Ekonomi ASEAN tadi.

Mendag menjelaskan, Indonesia telah menekankan komitmennya untuk segera mengimplementasikan RCEP dan menyambut baik soliditas ASEAN dalam menghadapi berbagai isu regional dan global yang berkembang saat ini.

Mendag juga mengungkapkan bahwa ASEAN Outlook on Indo–Pacific (AOIP) adalah sikap resmi ASEAN untuk membuka seluas-luasnya peluang kerja sama perekonomian dengan kawasan manapun selama dilakukan dengan terbuka dan inklusif. Hal tersebut sudah diserukan oleh Presiden Jokowi dalam KTT Khusus AS-ASEAN minggu lalu yang menjadikan AOIP sebagai acuan kerja sama ASEAN ke depan.