Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi memberikan sambutan secara virtual pada Pembukaan The 1st Meeting of G20 Trade, Investment, and Industri Working Group (TIIWG) yang berlangsung di Solo, Jawa Tengah, Rabu (30 Mar).
Mendag menyampaikan, pertemuan TIIWG bertujuan untuk menghasilkan keselarasan kebijakan antara perdagangan, investasi, dan industri untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) sebagai fondasi bagi pemulihan ekonomi bersama dan pembangunan berkelanjutan.
Isu-isu prioritas yang akan dibahas pada TIIWG, yaitu reformasi WTO; peran sistem perdagangan multilateral untuk akselerasi pencapaian SDGs; respons perdagangan, investasi dan industri terhadap pandemi; serta arsitektur kesehatan global. Isu prioritas berikutnya yaitu perdagangan digital dan rantai nilai global berkelanjutan; investasi berkelanjutan untuk pemulihan ekonomi global; serta industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan.
Mendag mendorong G20 untuk dapat berkolaborasi guna memastikan perdagangan digital yang inklusif dan mampu menjembatani kesenjangan digital, termasuk mendukung UMKM agar terintegrasi dengan rantai nilai global. Mendag juga menekankan pentingnya kerja sama di sektor investasi dan industri untuk mempercepat pembangunan berkelanjutan.
Sementara itu, Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan, Djatmiko Bris Witjaksono selaku Chair of TIIWG menyampaikan, kondisi ekonomi global secara umum telah memperlihatkan pemulihan meskipun tidak berjalan secara merata di seluruh dunia. Menyikapi hal tersebut, G20 diharapkan dapat memberikan dorongan secara bersama-sama untuk melakukan pemulihan secara kolaboratif.
,
,