Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menerima kunjungan Ketua Umum Indonesia Light Wood Association (ILWA), Setyo Wisnu Broto di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (21 Juli).
Kunjungan tersebut dalam rangka membahas kolaborasi pengembangan dan inovasi produk kayu ringan Indonesia dengan tujuan ekspor.
Pada 2019, kebutuhan kayu dunia mencapai nilai Rp29,4 ribu triliun per tahun. Indonesia sebagai salah satu lumbung kayu terbesar di dunia berpotensi besar menguasai pasar kayu. Salah satunya dengan memasok kayu ringan, mengingat tuntutan pasar akan material kayu yang berkelanjutan yang berasal dari hutan tanaman industri dan tidak merusak hutan alam, seperti sengon atau jabon terus meningkat.
Mendag berharap, ILWA terus menunjukkan eksistensi kayu ringan sebagai produk unggulan Indonesia di dunia.
Dalam kesempatan tersebut, Mendag didampingi Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur, Ni Made Ayu Marthini serta Direktur Ekspor Produk Pertanian dan Kehutanan, Farid Amir.
.