Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (Dirjen PEN), Fajarini Puntodewi mengunjungi salah satu cabang Gyomu Super di Tengachaya Ekimae, Osaka, Jepang, Selasa, (10 Jun). Agenda ini menjadi salah satu kegiatan misi dagang yang diinisiasi Kementerian Perdagangan ke Jepang pada 9—13 Juni 2025.
Dirjen PEN menyampaikan, Gyomu Super merupakan mitra potensial untuk meningkatkan ekspor Indonesia ke pasar Jepang, mengingat positioning-nya sebagai tempat yang banyak menjual produk impor unik dan berkualitas dari seluruh dunia dengan harga yang relatif terjangkau.
Dirjen PEN menambahkan, melalui kunjungan ini, pelaku usaha peserta misi dagang dapat memastikan peluang produk mereka untuk memasuki pasar Jepang, dengan melihat beragam produk yang sesuai selera warga lokal. Selain itu, pelaku usaha juga diharapkan mendapatkan inspirasi dan informasi mengenai potensi hambatan yang akan muncul.
Gyomu Super dikelola Grup Kobe Bussan yang beroperasi menjalankan produksi dan distribusi terintegrasi dengan lebih dari 1.100 toko di seluruh Jepang. Selain itu, Gyomu Super dikenal sebagai salah satu tujuan utama ketika mencari produk halal. Oleh karena itu, Kementerian Perdagangan melihat adanya potensi untuk memperkuat kerja sama dalam memasarkan produk mamin dari Indonesia.
Pada kesempatan ini, Dirjen PEN didampingi oleh Direktur Pengembangan Ekspor Produk Manufaktur, Deden Muhammad Fajar Shiddiq; Atase Perdagangan RI Tokyo, Merry Astrid Indriasari; dan Wakil Kepala ITPC Osaka, Andi Camelia.
.