Search

Kemendag Pantau Harga dan Stok Bapok di Pasar Baru Kranggot, Cilegon

  Dengarkan Berita Ini


Irjen yang didampingi Sekretaris Inspektorat Jenderal, Robert James Bintaryo; Inspektur I, Ida Rustini; Asisten Daerah II, Ino Rawita; Kadisperindag Provinsi Banten, Babar Suharso; Kepala Bulog Sub Divre Serang, Renato Horison; perwakilan Disperindag Kota Cilegon serta Tim Penetrasi Pasar memantau beberapa komoditas dan berdialog dengan para pedagang serta konsumen yang berbelanja di pasar tersebut. Bahkan, Irjen ikut berbelanja beberapa barang kebutuhan pokok.

Perkembangan harga bapok di Pasar Baru Kranggot, antara lain harga beras medium tercatat Rp8.650—9.400/kg, beras premium Rp12.000/kg, bawang putih hanon Rp35.000—36.000/kg, dan jenis kating Rp50.000/kg. Sementara, harga bawang merah Rp32.000/kg, cabai rawit merah Rp24.000/kg, cabai rawit hijau Rp32.000/kg, daging ayam berkisar Rp35.000—38.000/kg, telur ayam ras Rp24.000/kg, daging sapi di kisaran Rp110.000—120.000/kg, dan daging beku di kisaran Rp80.000—90.000/kg.

Dari hasil pantauan, secara umum harga dan stok bapok relatif stabil, mulai dari beras, daging sapi, telur ayam, daging ayam, bawang putih, dan bawang merah. Bahkan, harga bawang putih dan telur ayam mulai turun cukup signifikan.

Penetrasi pasar menjelang Lebaran akan dilakukan di 205 pasar rakyat mulai 27 Mei 2019 hingga 4 Juni 2019 (H-9 s.d. H-1 Lebaran). Tim penetrasi pasar yang berjumlah sebanyak 240 pegawai Kemendag bertugas mengawal harga bapok dan melaporkan temuan-temuan di lapangan yang berpotensi terhadap peningkatan harga bapok, spekulatif, serta penimbunan menjelang Lebaran.

Pemantauan dilakukan guna memastikan kecukupan stok dan stabilisasi harga bapok yang ada di pasar.

Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan, Srie Agustina melakukan pemantauan harga dan stok barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Baru Kranggot, Cilegon, Banten, Jumat (31/5). Pada pasar ini juga terdapat layanan Bulog kepada pedagang berupa Toko Pangan Kita.