Pada kesempatan ini, Kemendag menyarankan ritel modern untuk memasang spanduk/standing banner yang memuat informasi ketersediaan beras, minyak goreng kemasan sederhana, gula, dan daging beku sesuai HET.
Pada pantauan di ritel modern Hypermart, pasokan bapok masih cukup dan harganya telah sesuai HET yang ditetapkan. Tercatat harga gula Rp12.450--12.500/kg, minyak goreng kemasan sederhana Rp11.000/liter, dan beras premium Rp13.600/kg. Di samping itu, tersedia juga daging sapi seharga Rp130.500/kg dan daging kerbau beku Rp80.000/kg, sehingga masyarakat mempunyai alternatif pilihan dalam menghadapi puasa dan lebaran mendatang.
Sementara stok beras di gudang Bulog Divre Papua tercatat sebanyak 30.418 ton. Jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga lebaran, bahkan sampai tiga bulan ke depan.
Kementerian Perdagangan melakukan pemantauan harga dan stok barang kebutuhan pokok (bapok) di Jayapura, Papua, pada hari ini, Jumat (3/5). Pemantauan dilakukan oleh Staf Ahli Bidang Iklim Usaha dan Hubungan Antar Lembaga, Suhanto di Pasar Hamadi, gudang Bulog Divre Jayapura, dan ritel modern Hypermart.
Berdasarkan hasil pemantauan, harga bapok di Jayapura relatif stabil, meskipun ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan. Tercatat harga di Pasar Hamadi, untuk beras medium Bulog Rp10.000--11.000/kg, beras premium Rp13.000--15.000/kg, minyak goreng curah Rp13.000/liter, gula pasir Rp13.000--14.000/kg, cabai merah keriting Rp30.000/kg, bawang merah Rp60.000/kg, daging ayam ras Rp34.000/kg, dan daging sapi Rp135.000/kg.