Search

Kemendag Berpartisipasi pada Perayaan 50 Tahun IPC dan International Pepper Day

  Dengarkan Berita Ini


Organisasi antarpemerintah negara penghasil lada, International Pepper Community (IPC) merayakan usia 50 tahun dengan menggelar International Pepper Day dalam bentuk webinar dengan tema “Evolution of the Pepper Industry: Expanding the Global Consumption Through its Value-Added Products and Innovation”. Acara dibuka oleh Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional, Djatmiko Bris Witjaksono, selaku National Liaison Officer (NLO) Indonesia untuk IPC.

Dirjen PPI menyoroti harga lada yang mencapai kata stagnan dibandingkan komoditas lainnya yang cenderung mengalami penurunan harga akibat pandemi Covid-19, seperti kelapa sawit. Untuk itu, IPC didorong untuk melakukan analisis mendalam dan memformulasi ulang program kegiatan yang dapat mempertahankan kestabilan, bahkan kondisi yang lebih baik atas harga lada.

Dirjen PPI juga menuturkan bahwa tema yang diusung dalam perayaan 50 tahun IPC sejalan dengan kebutuhan industri lada saat ini. Melalui ide baru penggunaan lada, khususnya dalam industri besar, harga lada diharapkan stabil sehingga tidak rentan terhadap goncangan.

Kegiatan ini menghadirkan perwakilan Pepper Secret dari Indonesia dan Malaysian Pepper Board dari Malaysia sebagai narasumber. Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong peningkatan inovasi produk lada bernilai tambah oleh industri. Pada kesempatan ini, dilakukan pula serah terima plakat penghargaan kepada PT Haniori selaku pemenang Penghargaan IPC Tahun 2020 dari Indonesia pada kategori Excellence in Export of Value-Added Pepper and Pepper Products.

Sehubungan dengan perayaan ulang tahun ke-50 IPC, Sekretariat IPC menyelenggarakan kompetisi desain logo dan fotografi dengan tema “The Shift and Sustainability of the Pepper Industry (Identity, Community, Collaboration, Future and Thrive)”.

Turut hadir pada kesempatan ini Direktur Perundingan APEC dan Organisasi Internasional sebagai Alternate NLO Indonesia untuk IPC, Reza Pahlevi Chairul.