Search

Gambir Trade Talk #20 di Universitas Lampung

  Dengarkan Berita Ini


Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Isy Karim membuka acara Gambir Trade Talk #20 yang berlangsung di Universitas Lampung (UNILA), Bandar Lampung, Kamis (25 Sep). Acara ini mengusung tema “Transformasi Digital sebagai Akselerator Inovasi dan Kewirausahaan pada Sektor Perdagangan”.

Sekjen menyampaikan, Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus memperkuat kebijakan perdagangan guna mendukung daya saing produk dalam negeri. Komitmen ini diwujudkan melalui tiga fokus utama, yaitu: (1) Pengamanan Pasar Dalam Negeri, (2) Perluasan Pasar Ekspor, dan (3) Program UMKM “BISA” Ekspor. Sekjen menambahkan, perguruan tinggi menjadi salah satu lembaga pencetak wirausaha dan eksportir baru tiap tahunnya serta menjadi sumber informasi produk-produk unggulan berbasis research and development.

Sementara itu, Rektor UNILA, Lusmeilia Afriani menyampaikan, kegiatan hari ini adalah bentuk nyata kolaborasi triple helix. Pemerintah melalui Kemendag memberi arah dan instrumen kebijakan; Universitas menyediakan riset, data, dan talenta; sedangkan kehadiran UMKM di sini mewakili pelaku usaha yang menyajikan realitas pasar.

Pada acara ini juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) antara Kementerian Perdagangan dengan UNILA tentang Implementasi Tridharma Perguruan Tinggi di Bidang Perdagangan yang mencakup tridharma perguruan tinggi, pengembangan kegiatan perdagangan, serta pengembangan kewirausahaan dan UMKM yang akan berlaku selama 5 tahun dan PKS antara Badan Kebijakan Perdagangan dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNILA tentang tentang Pelaksanaan Forum Diskusi Isu Strategis dan Penyebaran Informasi di Bidang Perdagangan yang mencakup tridharma perguruan tinggi di bidang perdagangan yang akan berlaku selama 3 tahun.

Pada sesi diskusi, acara ini menghadirkan narasumber dari berbagai lembaga/institusi, diantaranya: Kepala Disperindag Provinsi Lampung, Evie Fatmawaty; Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Bimo Epyanto; Dosen Departemen Manajemen UNILA, Angga Febrian; dan Analis Perdagangan Ahli Madya Pusat Kebijakan Perdagangan Domestik Kemendag, Rachmad Erland. Sesi diskusi ini dimoderatori oleh Sekretaris BK Perdag, Suaib Sulaiman.

Acara ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala Badan Kebijakan Perdagangan, Johni Martha; Kepala Pusat Kebijakan Perdagangan Internasional, Rifan Ardianto; Kepala Biro Umum dan Layanan Pengadaan, Krisna Ariza; dan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNILA, Nairobi.